Walkot Medan Bobby Nst Sebut Alasan 2023 Medan Akan Lebih Macet
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyebutkan di tahun 2023 Kota Medan akan lebih macet. Penyebabnya adalah sejumlah pengerjaan infrastruktur fisik yang dilakukan oleh Pemkot Medan, salah satunya rencananya pembangunan underpass di Jalan HM Yamin.
Hal itu dijelaskan Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis. Awalnya Iswar mengatakan pihak terus melakukan upaya untuk mengatasi kemacetan, dalam waktu dekat akan dibangun underpass di Jalan HM Yamin.
“Sebagaimana kita lihat ya beberapa hari ini hampir semua sudah kita lakukan upaya maksimal (mengurai kemacetan) termasuk perubahan arus dan lain-lain, tetapi sama-sama kita rasakan sedikit yang agak problem itu adalah di Jalan HM Yamin,” kata Iswar Lubis kepada detikSumut, Rabu (4/1/2023).
Iswar menyebutkan pihaknya mengusulkan pembuatan underpass tersebut mengingat semakin banyak kereta api yang melintas setiap harinya. Dalam sehari kereta api melintas 100 kali di rel persimpangan Jalan HM Yamin itu, sehingga membuat kemacetan panjang di jalan tersebut.
“Karena itu juga tidak bisa salahkan, PT KAI juga ingin meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, sehingga dalam peningkatan pelayanan tersebut hari ini frekuensi (kereta api) yang melintas di rel persimpangan Jalan HM Yamin itu udah 100 kali per hari,” sebutnya.
“Per sekali lintas (kereta api) itu bisa sampai dua hingga tiga menit, untuk mengurangi (kendaraan yang terhenti) tidak cukup waktu lima menit, anggap saja lima menit itu sudah berapa panjang antrean kendaraan, 5 menit di kali 100 berarti 500 menit satu hari,” imbuhnya.
Pembangunan underpass tersebut juga kata Iswar menjadi salah satu penyebab Medan akan lebih macet di tahun 2023 seperti yang disampaikan oleh Bobby. Sebab dalam pembangunannya akan terdampak terhadap arus lalu lintas.
“Itu yang dimaksudkan oleh Pak Wali di tahun 2023 ini masih akan ada kemacetan – kemaceten. Pembangunan dan pengerjaan untuk mengurangi kemacetan itu sendiri,” ujarnya.
Namun untuk penjelasan terkait pengerjaan lebih detail, Iswar meminta untuk menghubungi Dinas Pekerjaan Umum (PU). Termasuk konsep pembangunan underpass tersebut.
“Rencananya tahun ini, namun terkait pengerjaan itu nanti ke Dinas PU saja, begitu juga konsep dari mana ke mana underpass itu nanti detailnya akan dikaji oleh mereka,” tutupnya.
(mw/ka)
