Edy Rahmayadi Kepada KPK: Tolong Pantau Terus Kami
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi meminta KPK untuk terus mengawasi jalannya roda pemerintahan di Pemprov Sumut.
“Tolong pantau terus kami agar bisa terus berbuat untuk Sumut,” kata Edy melansir Medanheadlines.com–jaringan Suara.com, Rabu (24/8/2022).
Edy mengatakan, pengawasan untuk mencegah korupsi sangat membutuhkan peran seluruh pihak, termasuk pemuda.
Selain itu, mengawasi jalannya pembangunan juga merupakan bentuk rasa cinta kepada Sumatera Utara. Untuk itu semua pihak perlu bersama-sama ikut serta mengawasi jalannya pembangunan di daerah ini.
“Itulah rasa cinta ke Sumut, ayo bersama-sama kita ini lakukan yang terbaik,” kata Edy.
Edy juga memaparkan, bagaimana alur tata kelola keuangan di Pemprov Sumut. Mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pelaporan hingga pertanggungjawaban.
“Di sinilah peran anak-anak saya mengawasinya,” ujar Edy.
Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK Wawan Wardiana mengatakan, dampak korupsi itu sangat besar. Karena semua orang bisa menjadi korban dan terdampak korupsi, padahal pelaku hanya satu atau dua orang saja.
Ia menyontohkan, pada kasus minyak goreng. Pelakunya hanya segelintir orang saja, tapi dampaknya dirasakan di seluruh Indonesia.
“Jadi kita ini semua korban orang koruptor, yang korupsi satu dua orang, tapi dampaknya pada kita semua,” kata Wawan.
KPK tidak hanya melakukan penindakan, tetapi juga melakukan upaya pencegahan, salah satunya dengan melakukan edukasi kepada masyarakat.
“Kami sudah melakukan beberapa kali Bimtek, dilakukan di beberapa lokasi, ini dalam rangka pembinaan kepada masyarakat,” katanya.
(mwka)