Zelensky Tuduh Rusia Pasang Ranjau di Bendungan Ukraina
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuduh Rusia menanam sejumlah ranjau di sebuah bendungan hidroelektrik di wilayah Kherson. Wilayah yang terletak di bagian selatan Ukraina itu berada di bawah pendudukan pasukan Moskow.
“Menurut informasi kami, agregat dan bendungan pembangkit listrik tenaga hidroelektrik Kakhovka dipasangi ranjau oleh para teroris Rusia,” sebut Zelensky dalam pernyataan terbarunya, seperti dilansir AFP, Jumat (21/10/2022).
“Jika bendungan itu dihancurkan… kanal Crimea Utara akan hilang begitu saja,” ucapnya.
Zelensky memperingatkan bahwa ‘bencana dalam sekala besar’ akan terjadi jika bendungan itu hancur.
“Kepemimpinan Rusia telah memberikan perintah untuk mengubah sistem energi itu menjadi medan perang,” ujar Zelensky saat berbicara kepada Uni Eropa pada Kamis (20/10) waktu setempat.
Berbicara via tautan video, Zelensky memperingatkan bahwa hal itu akan memicu gelombang baru pengungsi Ukraina yang melarikan diri ke negara-negara Eropa.
“Konsekuensi dari ini sangat berbahaya, sekali lagi bagi kita semua di Eropa,” ucap Zelensky mengingatkan para pemimpin Uni Eropa yang menghadiri pertemuan di Brussels, Belgia.
Bendungan yang ada di pembangkit listrik tenaga hidroelektrik Kakhovka dibangun di atas Sungai Dnieper, di area yang saat ini dikuasai pasukan Rusia dan terletak tidak jauh dari garis kontak dengan pasukan Ukraina.
(mw/ka)