Seorang pria bernama Fandi Ahmad dibacok oleh sekelompok orang saat berada di warung kopi, Jalan Pertahanan, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang. Akibatnya, empat jari Fandi putus.

Murninta Tarigan, keluarga Fandi menjelaskan peristiwa itu terjadi (28/6) sekitar pukul 19.30 WIB. Saat itu Fandi sedang duduk minum kopi di warung tersebut.

“Tiba-tiba datang lah segerombolan orang membawa mobil. Mereka membawa parang dan langsung menyerang Fandi,” kata Murninta saat dikonfirmasi detikSumut, Senin (2/8/2022).

“Fandi pun coba untuk melindungi dirinya pakai tangan. Terakhir, jari tangan kirinya terkena parang, empat jarinya putus,” tambahnya.

Murninta mengatakan saat itu pemilik warung bersama warga lainnya langsung melerai. Sampai akhirnya gerombolan yang menyerang Fandi pergi meninggalkan lokasi.

Setelah itu, Fandi langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat dari lokasi kejadian. Akan tetapi karena kurang memadai, Fandi dibawa ke RSUP Adam Malik dan menjalani operasi.

“Orang yang menyerang ini dikenal Fandi juga,” ucapnya.

Tak terima keluarganya dibacok, Murninta melaporkan kejadian itu ke Polsek Patumbak 30 Juni 2022. Hal itu ditandai dengan laporan nomor : STTLP/478/VI/2022/SU/Polrestabes Medan/Polsek Patumbak.

“Saat Fandi sudah menjalani perobatan dan tidak lagi di RSUP Adam Malik. Dia sempat menjalani perawatan sekitar empat hari,” ungkapnya.

Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Patumbak AKP Ridwan menjelaskan saat ini pihaknya telah memproses laporan dari keluarga korban. Untuk pemeriksaan saksi dan olah TKP telah dilakukan.

“Untuk motif sejauh ini karena ada sakit hati atau dendam. Korban juga mengenal para pelaku. Makanya sampai saat ini kita sedang buru pelaku agar segera ditangkap,” ucapnya.

“Sejauh ini yang sudah kita tetapkan jadi tersangka ada dua orang. Untuk surat penangkapannya sudah ada. Kemarin kita sudah ke rumahnya, hanya saja pelaku tidak ada di lokasi. Makanya ini kita buru pelaku,” tutupnya.

(mwka)

Baca Juga

Preman Terminal Pinang Baris Ingin Bunuh Anggota Kodam I/Bukit Barisan Agar Terkenal dan Ditakuti Ditahan, Begini Ekspresi Anak Bupati Langkat Tersangka Kasus Kerangkeng Manusia Diduga Dibunuh, Pemuda Tewas Akibat Luka Tusukan di Medan Belawan Nelayan Temukan Tas Berisi 20 Kg Sabu di Sumut, Polisi Turun Tangan