Musim Penghujan, Dinkes Sumut Minta Masyarakat Waspadai Demam Berdarah
Sejumlah wilayah di Sumatera Utara saat ini tengah memasuki musim penghujan.
.
Curah hujan yang begitu tinggi menyebabkan banjir dimana.
.
Dalam kondisi banjir, tidak tertutup kemungkinan nyamuk akan berkembang biak.
.
Dinas Kesehatan Sumut mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap dampak penyakit yang bisa ditimbulkan, khususnya Demam Berdarah Dengue (DBD).
.
Kepala Dinas Kesehatan Sumut, drg Ismail Lubis mengatakan, di saat musim hujan begini pembersihan lingkungan sekitar begitu penting agar tidak ada bibit jentik nyamuk.
“Memang untuk demam berdarah, belakangan ini belum ada terlihat peningkatan kasus yang signifikan. Kendati begitu dia menyebutkan, beberapa kasus memang ada ditemukan,” ujarnya, Senin (15/11/2021).
.
Ismail mengatakan, untuk menegakkan diagnosa DBD ini, tentunya harus dilakukan pemeriksaan antibodi untuk menentukan status penyakitnya.
“Oleh karena itu, saya meminta bila ada masyarakat yang terkena demam berdarah agar tidak segan-segan melaporkannya ke Dinas Kesehatan. Agar nanti dapat kita lakukan fooging supaya penyakit DBD yang ada di satu lingkungan tidak sampai meluas,” jelasnya.
.
Di masa pandemi ini, lanjut Ismail, pihaknya memang masih lebih berfokus terhadap penanganan Covid-19 yangsekarang tengah mewabah.
“Namun, hal-hal yang rutin, seperti DBD maupun untuk penanangan ibu hamil harus tetap diprioritaskan. Misalnya bagi ibu hamil ini bidan desa kita minta untuk rutin mengunjungi masyarakat. Agar bila ada keluhan dapat bisa cepat ditanggulangi,” pungkasnya
Sumber : Tribunmedan
Jangan lupa follow dan ikuti terus @medanwow, agar tidak ketinggalan berita dan info menarik lainnya.
#medan #sumut #indonesia #DBD #demamberdarah