MedanWow .id – Trump ditahan pada hari Selasa lalu, di mana mantan presiden ini akan mendengar dakwaan terhadapnya untuk pertama kalinya. Jaksa menuduh bahwa Trump berusaha merusak integritas pemilu 2016 melalui skema uang suap dengan pembayaran yang dilakukan kepada Stormy Daniels, wanita yang mengaku memiliki perselingkuhan dengan Trump. Dia membantah tuduhan itu.

Trump adalah bagian dari konspirasi yang diduga melanggar hukum untuk menyembunyikan informasi negatif, termasuk pembayaran ilegal sebesar $130.000 yang diperintahkan oleh terdakwa untuk menyembunyikan informasi yang berpotensi merugikan kampanyenya, kata jaksa penuntut.

Usai pengadilan hari itu, Trump langsung terbang kembali ke Florida. Dia mengadakan acara dengan para pendukungnya pada Selasa malam di resor Mar-a-Lago miliknya, di mana Trump membuat kasus publiknya terhadap dakwaan tersebut dan meninjau bagaimana dia bermaksud untuk melawan tuduhan tersebut secara politis saat dia mencalonkan diri lagi untuk Gedung Putih pada tahun 2024.

Sementara dia diperingatkan oleh Hakim Juan Merchan selama pengaturan hari Selasa untuk tidak membuat komentar yang dapat menciptakan kerusuhan sipil, Trump malam itu mencerca Jaksa Distrik Manhattan Alvin Bragg dan hakim itu sendiri.

“Saya tidak pernah berpikir hal seperti ini bisa terjadi di Amerika, tidak pernah berpikir itu bisa terjadi. Satu-satunya kejahatan yang saya lakukan adalah membela negara kita tanpa rasa takut dari mereka yang berusaha menghancurkannya,” kata Trump.

(mw/ds)

Baca Juga

Andai China – Taiwan Perang, Begini Jadinya Nasib Indonesia! Masjid di Afghanistan Dibom saat Salat Magrib, Sedikitnya 30 Orang Tewas Profil Nikita Khrushchev, Perdana Menteri Uni Soviet yang Dekat Soekarno Seni Tari Indonesia Dipromosikan ke Sekolah Internasional Kenya