Gajah Liar Ngamuk Serang Warga di Pelalawan, Korban Dilarikan ke RS

Warga melihat gajah liar yang memasuki perkebunan kopi warga KM 37 Jabal Antara, Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara, Aceh, Minggu (3/7/2022). Menurut keterangan warga setempat sebanyak 30 ekor gajah liar memasuki kawasan wisata gunung salak dan permukiman warga serta merusak tanaman kopi dan rumah kebun. ANTARA FOTO/Rahmad/foc.

MedanWow.id – Seorang warga di Pangkalan Lesung, Pelalawan, bernama Jumiran (39) mengalami luka akibat diserang gajah liar yang sedang mengamuk. Korban pun kemudian dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perobatan.

Kapolsek Pangkalan Lesung, AKP Riyanto Tinambunan mengatakan konflik terjadi pagi tadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu ada 5 ekor gajah liar masuk kebun di jalintim Equador Desa Tua.

“Sekitar pukul 11.00 WIB di belakang RM Ikan Bakar Lumpur 77 jalintim Equator terjadi konflik antara gajah dengan masyarakat Desa Dusun Tua. Gajah ada lima ekor,” kata Kapolsek saat dikonfirmasi, Minggu (24/3/2024).

Kapolsek menyebut awalnya gajah masuk ke kebun warga sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu salah seorang warga Desa Dusun Tua sedang melakukan takik karet di kebun.

Tiba-tiba warga melihat adanya gerombolan gajah sebanyak 5 ekor. Lalu warga tersebut memberitahu masyarakat lainnya, sehingga masyarakat datang ramai-ramai menggiring gajah.

Gajah digiring menjauh dari kebun warga ke arah hutan Kundur yang ada di Desa Kesuma, Pangkalan Kuras. Namun, setibanya di areal hutan perbatasan tersebut pukul 11.00 Wib, masyarakat mengira gajah sudah pergi dan masuk ke dalam hutan.

“Namun ternyata gajah masih bersembunyi di sekitar perkebunan masyarakat. Karena gajah dan masyarakat sama-sama merasa terkejut, gajah tersebut mengamuk dan mengejar warga,” kata Kapolsek.

Konflik terjadi hingga mengakibatkan salah seorang masyarakat mengalami luka robek akibat terkena terkena gading gajah. Warga atau petani tersebut bernama Jumiran.

“Saat ini korban amukan gajah dibawa ke Puskesmas Pangkalan Lesung. Kemudian dirujuk ke RS Efarina Pangkalan Kerinci,” kata Kapolsek.

Informasi terakhir dari masyarakat diketahui bahwa gajah tersebut masih berada dan bersembunyi di sekitar lokasi kebun warga. Lokasinya tepat di perbatasan Tambun dengan Desa Dusun Tua.

“Setelah kejadian kami langsung koordinasi dengan Balai BKSDA Riau. Mereka akan ke lokasi untuk mengantisipasi dan melihat di lokasi,” kata Kapolsek.

(mw/ds)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *